Implementasi LAN Menggunakan Kabel UTP (Straight dan Cross)

Pada postingan kali ini saya akan menulis tentang jaringan yaitu menghubungkan 2 device yang berbeda dalam komputer atau sama. Dimana membahas tentang perbedaan kabel straight dan cross. Penggunaan pada kabel straight ialah untuk menghubungkan 2 device yang berbeda contohnya : laptop dengan switch. Sedangkan kabel cross menghubungkan device yang sama bisa antar komputer ke komputer. manfaat dari LAN ini ialah keamanan yang kuat karena pemasangan sudah dapat diatur mulai awal hingga akhir.
Kabel straight merupakan kabel yang memiliki susunan yang sama antara ujung satu dengan ujung lainnya. Kabel straight digunakan untuk menghubungkan antara computer dengan switch. Susunan kabelnya sesuai dengan warna seperti berikut :

Ujung Pertama Ujung Kedua
Putih Orange Putih Orange
Orange Orange
Putih Hijau Putih Hijau
Biru Biru
Putih Biru Putih Biru
Hijau Hijau
Putih Coklat Putih Coklat
Coklat Coklat

Sedangkan pada kabel cross letak perbedaannya hanya pada warna, susunan kabelnya sesuai dengan warna seperti berikut :

Ujung Pertama Ujung Kedua
Putih Hijau Putih Hijau
Hijau Hijau
Putih Orange Putih Orange
Biru Biru
Putih Biru Putih Biru
Orange Orange
Putih Coklat Putih Coklat
Coklat Coklat

Berikut langkah - langkahnya : 
1. Pertama adalah  mengupas ujung-ujung kabel UTP menggunakan tang crimping dan ukurannya disesuaikan.
  
 
 2. Setelah itu akan kelihatan kabel warna-warni yang masih berlilitan. Pisahkan kabel warna-warni tersebut kemudian luruskan. Susun kabel warna-warni tersebut sesuai dengan urutan warna pada kabel straight dan cross lalu rapikan.
3. Jika warna-warnanya telah sesuai dengan kabel masing-masing maka potong menggunakan tang crimping agar panjangnya sama.

4. Siapkan konektor RJ45 jika dirasa panjangnya telah sama. Setelah itu masukkan ujung kabel kedalam konektor RJ45 sampai ujung kabel tersebut berada dipaling ujung konektor RJ45. 

5. Setelah benar-benar masuk lalu lakukan tahap krimping RJ45 menggunakan tang crimping sampai kuningan RJ45 masuk dan mengunci ujung kabel atau sampai berbunyi klik.

6. Lakukan test menggunakan LAN tester, jika lampu menyala sesuai urutan angka pada warna kabel straight dan cross maka pengkabelan berhasil dibuat. Namun jika urutan lampu menyala salah, maka pengkabelan dianggap gagal dan mengulanginya lagi dari awal.

7. Setelah berhasil lakukan peer to peer pada dua buah laptop yang ada menggunkan kabel tersebut. Kemudi lihat IP address laptop berlawanan dengan cara masuk ke command prompt dan mengetikkan ipconfig –all dan lakukan ping [ip_address_laptopsatunya].